Gerhana Matahari

 Asalamualaikum....

teman-teman Kali ini saya akan menceritakan tentang gerhana matahari

Selamat membaca

Pelajaran kali ini menarik sekali. Pak Guru memutar video tentang gerhana matahari. Ternyata, gerhana matahari terjadi akibat adanya perputaran bulan mengelilingi bumi atau revolusi bulan.

Gerhana matahari terjadi saat siang hari ketika bulan baru atau bulan mati. Gerhana matahari terjadi ketika Bulan, Bumi, dan Matahari dalam satu garis lurus. Kedudukan Bulan berada di antara Bumi dan Matahari. Kedudukan tersebut menyebabkan cahaya Matahari ke Bumi terhalang oleh Bulan.

Matahari berukuran 400 kali ukuran bulan dan berjarak 400 kali lebih jauh dari bulan. Hal ini menyebabkan matahari dan bulan terlihat sama besar. Jika dilihat dari bumi orbit bulan mengitari bumi bukanlah lingkaran sempurna tetapi berbentuk elips. Ketika bulan berada lebih dekat ke bumi posisi ini disebut perigee dan ketika lebih jauh disebut apogee. Perbedaan jarak ini memang relatif kecil tapi cukup untuk membuat bulan tampak lebih kecil atau lebih besar dari ukuran biasanya.

Setiap peristiwa bulan baru terdapat kemungkinan piringan bulan menutupi piringan matahari. Peristiwa ini disebut gerhana matahari gerhana matahari terjadi ketika bulan menutupi cahaya matahari dan menghasilkan bayangan pada permukaan bumi. Sebaliknya setiap peristiwa purnama terdapat kemungkinan bumi menututpi cahaya matahari dan menghasilkan bayangan di piringan bulan. Peristiwa ini disebut gerhana bulan. Gerhana bulan terjadi ketika bulan berada di belakang bumi. Lalu, mengapa tidak terjadi gerhana setiap bulan?

Bidang orbit bulan mengelilingi bumi miring sekitar 5 derajat terhadap orbit bumi mengelilingi matahari. Hal ini menyebabkan bayangan bulan selalu berbeda posisinya. Kadang-kadang bayangannya terlalu tinggi. Kadang-kadang pula bayangannya terlalu rendah. Agar terjadi gerhana posisi matahari bulan dan bumi haruslah tepat segaris seperti ini.

Pada kasus gerhana matahari, bulan bisa saja hanya menutupi sebagian cahaya matahari. Peristiwa ini disebut gerhana matahari sebagian.

Jika bulan berada lebih dekat pada posisi apogee bulan akan terlihat lebih kecil. Akibatnya piringan matahari tidak tertutupi sepenuhnya oleh piringan bulan. Peristiwa ini disebut gerhana matahari cincin.

Jika bulan berada lebih dekat pada perigee bulan akan terlihat lebih besar.  Piringan matahari akan tertutup sepenuhnya oleh piringan bulan. Peristiwa ini disebut gerhana matahari total.

Bulan menghasilkan bayangan yang disebut umbra dan penumbra. Umbra adalah bagian dari bayangan bulan di mana seluruh piringan matahari tertutupi oleh piringan bulan. Di ruang angkasa bentuknya terlihat seperti kerucut berukuran 400.000 KM di belakang bulan.Peristiwa gerhana matahari total adalah momen langka. Hanya terjadi sekitar satu setengah tahun di suatu tempat di bumi. Gerhana matahari sebagian lebih sering terjadi setidaknya dua kali dalam setahun di suatu tempat di bumi.

Bayangan Umbra bulan yang berukuran relatif kecil menyebabkan tidak semua tempat di bumi bisa mengamati totalitas ketika terjadi gerhana matahari total.Kita harus berada pada jalur lintasan bayangan Umbra bulan. Jika daerah anda berada pada jalur totalitas pada orang yang beruntung. Sebab peristiwa yang sama akan terjadi pada daerah yang sama kira-kira 375 tahun sekali. Peristiwa totalitas gerhana matahari hanya dapat terjadi paling lama 7 menit. Itu pun jika kita berada pada posisi yang tepat di bumi.

Tahun 2016 terjadi gerhana matahari total. Untuk menyaksikannya kembali aku harus menunggu 375 hinga 410 tahun lagi.

Waduh lama banget😓

Tetepi kita beruntung sudah pernah melihat gerhana matahari dibtahun 2016.

Sekian cerita saya kalinini wasalamualaikum warohmatulahi wabarokatu...